Thursday, June 30, 2016

Saling Menghormati

Hasil gambar untuk ajaran islam

Saudaraku yang dicintai Allah SWT

Ketahuilah,bahwa sesungguhnya Allah SWT telah berfirman di dalam Al-Qur'an surah Al-Baqarah ayat 109, yang maknanya adalah "sebahagian besar para ahli kitab menginginkan agar mereka bisa mengembalikan kamu ke dalam keadaan kekafiran saat kamu sudah beriman, karena sifat dengki yang (timbul) dari diri mereka sendiri, setelah nyata bagi mereka sebuah kebenaran. 

Maka maafkanlah dan biarkanlah mereka, sampai Allah mendatangkan perintahnya. Sesungguhnya Allah SWT Maha Kuasa atas segala sesuatu (QS.Al-Baqarah 109). 

Hadirin sekalian yang dirahmati oleh Allah SWT

Pada ayat-ayat lain juga diperoleh penjelasan bahwasanya islam juga melarang kita kaum muslimin untuk melakukan debat dengan para ahli kitab melainkan harus dengan cara yang paling baik, kecuali dengan para orang-orang yang zalim di antara mereka itu. 

Saudaraku yang dirahmati oleh Allah SWT

Berdasarkan penjelasan beberapa dari firman Allah SWT yang sudah disebut di atas, kita dapat menyimpulkan betapa indahnya agama islam itu. 

Dimana dengan para ahli kitab saja ( yang sebagian besar dari mereka telah dengan nyata-nyata ingin menghancurkan iman kita, dimana sebahagian besar dari mereka telah benar-benar menginginkan agar para kaum muslimin bisa kembali kepada suatu  kekafiran setelah kita susah beriman), ternyata kita telah di perintahkan agar tetap bersikap toleran serta tetap menghormati mereka (meskipun pada waktu yang sama, kita juga harus selalu senantiasa waspada). 

Coba bayangkan, sedangkan dengan para ahli kita saja harus menghargai mereka, apalagi jika kita dengan saudara sesama muslim (tentulah saudara seiman itu jauh lebih berhak untuk kita hormati)

Oleh sebab itu jika ada seseorang diantara orang muslim yang justru malah sering sekali mencaci dan maki saudara sesama muslim, tentunya pemahamannya tentang agama islam patut untuk dipertanyakan. 

Hadirin yang dirahmati oleh Allah SWT:

Jika kita sekeliling menemui orang-orang yang semacam itu, maka apabila kita memiliki bekal ilmu yang cukup, maka sebaiknya saudaraku mengajak orang itu berdiskusi dengan jauh leibh baik menyertakan arugmentasi yang kuat dan juga di sertai dengan dalil-dalil yang mendasarinya, dengan harapan agar yang bersangkutan dapat mendapatkan pemahaman-pemahaman yang benat tentang agama.

Namun jika tidak mempunyai bekal ilmu yang cukup, maka akan jauh lebih baik untuk tidak perlu menghiraukannya, tidak perlu ditanggapi dan tidak perlu diambil pusing. 

Akan jauh lebih jika kita berfokus untuk terus memperbaiki diri kita sendiri yang masih berlepotan dengan dosa serta memiliki banyak kelemahan serta kekurangan ini. Sambil juga terus berupaya untuk menebar kebaikan kepada sesama. 

Demikian yang dapat saya sampaikan kepada kesempatan ini. mohon maaf atas segala dan juga kehilafan,karena sesungguhnya kesempurnaan itu hanya milik Allah SWT.

Semoga yang saya sampaikan dapat bermanfaat.

Wednesday, June 29, 2016

4 Macam Golongan Manusia Menurut Syaikh Abdul Qadir Al-Jailani

Hasil gambar untuk ajaran islam

Dalam salah satu taushiyahnya Sayyidul Auliya Syaikh Abdul Qadir Al-Jailani pernah membagi 4 macam golongan manusia. Pertama, mereka yang hati dan lisannya Mati.Kedua,mereka yang mati hatinya namun lisannya bercerita. Ketiga mereka yang kelu lidanya,tetapi hayat hatinya. dan terakhir mereka yang berilmu dan berkarya sesuai ilmunya. 

Lantas bagaimanakah cara kita mengkondisikan dunia batiniah kita yang berada di dalam serta menghubungkannya denga aktifitas keseharian lahiriah? Dalam nasehatnya Syaikh Abdul Qadir Al-Jailani seolah menumpukan kondisi ini pada tiga hal, hati,lisan dan karya.

Kondisi hati harus senantiasa hidup dan aktif, sedangkan kondisi lisan sebaiknya selalu pasif dan mati, sedangkan badan harus selalu berkarya dan berkreasi. 

Dalam salah satu wasiatnya sebagaimanan dinukil oleh Syikh Nawawi Al-Bantani dalam Nashaihul Ibad,Sayyidul Auliya Syaikh Abdul Qadir Al-Jailani pernah berpendapat bahwa tipe manusia dapat dibagi dalam empat kelompok besar.

Pertama, yaitu kelompok manusia yang tidak berlidah dan tidak berhati merekalah para pendurhaka kepada Allah. Maka janganlah kita sampai tergolong seperti mereka, apalagi berteman dengannya. Karena merekalah penghuni sah neraka. 

Kedua, Yaitu golongan yang memiliki lisan tetapi tidak berhati. Mereka berbicara dengan manisnya hikmah namun tidak mengamalkannya. Bahkan mereka mengajak orang-orang untuk menuju Allah SWT. Tetapi mereka sendiri malah menjauhkan diri darinya.

Kepada mereka Syaikh Abdul Qadir mewanti-wanti kepada jangan sampai terbujuk keindahan rangkaian katanya yang dapat membakarmu bahkan dapat pula kebusukan hatinya membunuhmu. 

Ketiga,yaitu kelompok memiliki hati tetapi tidak berlisan, merekalah orang mukmin yang disembunyikan Allah SWT dari orang lain, serta Allah jaga matanya dengan perasaan hina akan dirinya sendiri. Kepada hati kelompok inilah Allah memberikan cahaya,sehingga mereka mengerti dampak bergumul (terus menerus) dengan sesama manusia serta bahayanya banyak bicara. Mereka inilah kekasih (wali) Allah SWT yang senantiasa disembunyikan Allah (dari Khalayak ramai)

Keempat, yaitu orang-orang yang belajar dan mengajar dan beramal dengan ilmunya itulah orang-orang yang mengerti kebesaran Allah. Oleh karena itulah menitipkan dalam hati mereka berbagai ilmu dan pengetahuan dan juga Allah lapangkan dadanya guna menerima titpan-titipan pengetahuan tersebut. 

Maka kepada kelompok terakhir ini jangan sampai kita menjauhinya apalagi menentangnya. Bahkan kalau perlu sering-seringlah mendekatinya agar mendapatkan nasihat yang berguna. 

Demikianlah empat macam golongan manusia hasil pengkelompokan Syaikh Abdul Qadir Al-Jalilani. Tentunya pengelompokan ini merupakan hasil penelitian yang cermat dengan berbagai pertimbangan dhahir dan bathin, Mengingat beliau sebagai seorang sayyidul auliya yang mengetahui dengan persis karakter manusia-manusia yang dicintai maupun dibenci Allah SWT. 

Selanjutnya Syaikh Abdul Qadir menutup nasihat dan hasil penelitiannya ini dengan sebuah penekanan yang berbunyi : Ketahuilah bahwa pokok-pokok ajaran zuhud adalah menjauhi berbagai hal-hal yang dilarang (diharamkan) Allah SWT, baik yang besar maupun kecil. Serta menjalankan berbagai kewajiban (faraidh) baik yang mudah maupun yang susah. Serta menyerahkan urusan dunia kepada para ahlinya (yang berkepentingan) baik urusan kecil maupun urusan besar. 

Keterangan penutup ini seoalh memberikan isyarat kepada kita semua bahwa zuhud bukanlah sesuatu yang berat dan spesial yang hanya bisa dilakukaan orang-orang tertentu. Tetapi zuhud adalah laku alamiah yang dapat dicapai dengan berlatih dan berlatih memulai dari hal yang kecil.

Zuhud tidak semata bersifat penghindaran,tetapi juga bersifat pelaksanaan. Dengan melaksanakan berbagai kewajiban syariah sama artinya dengan melatih diri membisakan zuhud.

Dari keterangan di atas marilah kita meraba diri kita sendiri,termasuk ke dalam kelompok manakah diri ini. Janganlah kita menilai orang lain dengan mengelompokkan dalam kelompok yang buruk. Karena menganggap orang lain lebih buruk dari diri kita adalah suatu keburukan sendiri. 

Demikianlah pembahasan 4 macam golongan manusia menurut Syaikh Abdul Qadir Al-Jailani semoga Allah SWT memposisikan kita dalam kelompok orang-orang yang beruntung dan dicintainya. Walaupun untuk menuju kesana kita sangat mengandalkan petunjuk dari-nya.Amiin

Tuesday, June 28, 2016

Belajar Dari Ayam Jantan

Hasil gambar untuk belajar dari ayam jago

Tahukah anda ayam jago? Ayam jago atau ayam jantan itu mempunyai kebiasaan yang unik, kebiasaan ini Allah telah mengilhamkan kepadanya yang bukan merupakan faktor kebetulan saja. Dari ayam jago ini Allah memberikan pengajaran kepada manusia sesuatu yang sangat berharga dan mulia, sehingga kita akan menjumpai beberapa riwayat hadist yang menyebutkan tentang ayam jantan. Bicara ayam jago yang ada di benak kita pasti tentang keindahan bentuk suara kokoknya, tapi jangan berpikiran dengan ayam jantan ini untuk dijadikan ayam aduan karena itu adalah perbuatan yang keji dan kotor.  Benar di sini kita akan membahas tentang masalah warna ayam jantan dan kokoknya dan mengaitkan kebaikan dalam islam. 

Tahukah anda kapan ayam jantan itu berkokok?

Jika Anda memiliki ayam jago atau anda tinggal di kampung kampung, anda pasti pernah mendengar suara kokoknya meskipun kamu kadang kala tidak menyadari. kokok ayam jago itu laksana sebuah alarm yang di set sama pada setiap harinya yang tidak pernah dimatikan atau tidak pernah OFF. 

Bisakah kita menghubungkan kokok ayam jago dengan kebaikan dalam islam terutama masalah shalat? benar sekali karena Rasulullah bersabda dalam hadis yang shahih bahwa ayam jantan itu memberitahukan tentang waktu shalat. "Telah menceritakan kepada kami Qutaibah bin Sa'id berkata, telah menceritakan kepada kami Abdul Aziz bin Muhammad dari shalih bin kaisan dari ubaidullah bin abdullah bin utbah dari zain bin khalid ia berkata" Rasulullah SAW " janganlah kalian mencela ayam jantan,sebab ia membangunkan (orang) untuk shalat  (Abudaud)-4437).

Mari kita Amati Kapan Ayam Jago Mulai Berkokok:

Pertama kita akan mendapati ayam jago itu berkokok pada waktu tengah malam itu menandakan atau memberitahukan bahwa sholat tahajud ( qiyamul lail) telah bisa ditunaikan. 

Kedua ayam jago berkokok ketiak waktu tahajud akan habis atau akan masuk waktu subuh kokoknya waktu itu secara beruntun dengan terus menerus, kemudian jeda sebentar dan berkokok lagi waktu sholat shubuh tiba, kemudian jeda kembali dan berkokok lagi ketika waktu shubuh sudah mulai habis mengingatkan terakhir kali nya bagi yang belum bangun untuk shalat subuh. 

Ketiga pernah juga terdengar kokok ayam jago pada antara pukul 7-9 pagi, itu adalah mengingatkan waktu sholat dhuha.

Keempat ayam jago akan berkokok sewaktu-waktu karena ia melihat malaikat ketika itu, Nabi dalam sebuah hadis bersabda :

"Telah menceritakan kepadaku Qutaibah bin Sa'id telah menceritakan kepada kami Laits dari Ja'far bin Rabi'ah dari Al A'raj dari Abu hurairah bahwasanya Rasulullah SAW terlah bersabda: Apabila kamu mendengar kokok ayam jantan, maka mohonlah kemurahan dari Allah SWT,karena pada saat itu ayam tersebut sedang melihat malaikat. Sebaliknya, apabila kamu mendengarkan ringkikan keledai, maka berlindunglah kepada Allah dari segala kejahatan setan, Karena pada saat itu, keledai tersebut melihat setan (Muslim - 4908) juga anda bisa lihat kitab shahih Tirmidzi (Tirmidzi - 3381)

Apakah penulis hanya mengait-ngaitkan saja? tidak disini bersandar atasan perkataan Rasulullah "kokoknya ayam jantan itu mengingatkan waktu shalat." Apalagi hal itu adalah hal yang baik, masa mau dibilang mengada-ada. Apa yang dilakukan oleh ayam jantang dengan kokoknya itu dilakukan setiap hari tepat pada waktunya tanpa pernah merasa bosan-bosan dan enggan. Ada beberapa hikmah (kebaikan dan pelarajan) yang berharga yang bisa kita ambil dari sini : 

1. Kita diajarkan sesuatu yang istimewa dalam islam yaitu disiplin waktu ibadah dan beramal secara istiqomah oleh Allah melalui perantara makhluk ciptaanya ( Ayam Jantan ). Kenapa hal ini istimewa karena hal ini (Istiqomah) adalah yang utama dalam setiap amal manusia. 

Sufyan bin Abdillah Ats Tsaqofi Ra dia berkata : Wahai Rasulullah SAW katakan kepada saya tentang islam sebuah perkataan yang tidak saya tanyakan kepada seorangpun selainmu. Beliau bersabda : katakanlah : saya beriman kepada Allah kemudian beristiqomalah ( Riwayat Muslim).

2. Selain kokoknya ayam jantan yang memberitahukan waktu shalat ada hikmah yaitu seperti yang telah diriwayatakan oleh baihaqi dari Ibnu Umar bahwa Rasulullah bersabda Ayam jantan itu memberitahukan waktu shalat maka siapa memelihara ayam jantan warna putih seseorang akan terjaga dari gangguan setan,menolak datangnya sihir dan terjaga dari tukang ramal. 

Ayam Jago memang Allah ciptakan mempunyai kelebihan, dan saya kira pasti ada kelebihan-kelebihan terdapat pada makhluk ciptaan Allah yang lain, jadi tidak ada hal mistik tentang ayam jago, adanya ayam jago mengetahui gelagat malaikat itu karena Allah yang mengaruniakan indranya bisa mengetahuinya. Jika ada yang menganggap keramat ayam jago warna putih (sehingga memujanya) itu adalah bentuk kemusyrikan misalnya. Berpikirla akan ciptaan Allah dan jangan pernah berpikir tentang zat-Nya Allah.Hal ini adalah benar jika kita ingin mengenali Allah maka banyaklah berpikir dan merenungkan apa-apa yang Allah ciptakan, Insya Allah kita banyak menemukan hikmah daripadanya. Wallahu a'alam bishshowab.

Ibu,Engkau Pujaanku Dan Segala Bagiku

Hasil gambar untuk kasih sayang ibu
Assalamu'alaikum Wr.Wb
Hadirin semua yang di rahmati Allah

Segala puji bagi Allah, yang telah memberikan segala nikmatnya terus menerus, siang dan malam tanpa perhitungan, yang maha terjaga, yang tidak pernah mengantuk dan tidak tidur, yang maha hidup abadi dan maha memelihara semua mahkluknya. Pemberiannya tidak terhitung dan terkira,tak ada ungkapan syukur yang terucap dari lisan sang hamba yang lemah ini melainkan ucapan Alhamdulillahi robbil'Alamin.

Sholawat dan salam senantiasa tercurahkan kepada Nabi kita, Pujaan hati kita, kekasih hati ribuan juta muslim di dunia, Muhammad bin Abdillah yang berbudi luhur dan mulia nasabnya dengan semulia-mulia ucapan dan do'a baginya.

Hadirin yang berbahagia
Islam adalah agama yang diridhoi Allah,penyempurna dan menggantikan agama-agama sebelumnya yang wajib diikuti. Allah berfirman " Sesungguhnya agama di sisi Allah ialah Islam." Dalam Al-Qur'an dalam hal berbuat baik pada sesama manusia Ibu bapak adalah yang pertama kali, kemudian baru kerabat dan seterusnya termasuk anak yatim dan fakir miskin. 

Hadirin yang dirahmati Allah, Berbicara tentang Ibu ada beberapa poin yang perlu kita pahami :

Pertama: Nama ibu adalah nama yang besar,pengorbanannya besar dan kasihnya pun besar

Hadirin yang berbahagia, kita terlahir di dunia melalui perantaraan orang yang mempunyai nama besar, mempunyai kasih sayang besar, mempunyai cinta yang besar,pengorbanan yang besar. 

Ia tak tanggung-tanggung dengan semua kesabarannya memelihara, merawat dan mengarahkan kita. Siapakah dia saudara-saudara semua? Ibu....ya benar IBU MU, IBU KITA, SEMUA IBU-IBU ANAK MANUSIA ia adalah mahkluk Allah yang diciptakan paling dekat dan paling nyambung dengan hati kita. 

Ia mempunyai nama yang besar dari semua sudut pandang, lihatlah ibu dijadikan Nama pusat kota yaitu ibukota, maksudnya apa? Pusat adalah sentral, Ibu kita adalah sentral kebaikan bagi kita saudaraku tercinta. 

Kalau kita bicara orang yang paling kasih sayang pada kita, pusatnya adalah?..Ibu. kalau kita bicara suatu penghormatan dalam agama, yang wajib pertama kali kita hormati adalah?..Ibu. Kalau kita bicara suatu pengorbanan yang besar terhadap diri kita pusatnya adalah?...Ibu.

Semua Jawabnya adalah IBU! Allah mencurahkan rahmatnya kepada kita melalui perantaraan ibu kita. Pokoknya Ibu adalah segala-galanya bagi kita, bagi seorang anak manusia didunia ini. 

Kedua ; Al-Qur'an dan Hadist Berbicara Tentang Ibu Anda masih belum yakin dengan kenyataan di atas, Allah menyebutkan nama ibu dan memrintahkan berbuat baik kepadanya dalam firmannya "wabil walidaini ihsana" dan kepada Ibu bapakmu berbaut baiklah, perintah ini terdapat dalam 3 tempat yaitu pada surat An-nisa ayat 36, Al-An'am ayat 151, dan Al-Isro 23..

Hadirin semua..jika Allah sendiri yang telah menyembut nama Ibu Bapak kita supaya kita berbuat baik kepadanya apakah pantas jika kita mengingkarinya?...

Selain Allah mewahyukan dalam Al-Qur'an Nabi kita tercinta juga memberikan penjelasaan tentang ini sebaiknya kita simak perkataan beliau berikut ini:

Dalam sebuah kisah;"Seorang laki-laki datang kepada Rasulullah SAW sambil berkata;"Wahai Rasulullah, siapakah orang yang paling berhak aku berbakti kepadanya?" beliau menjawab ;"Ibumu".

Dia bertanya lagi;"Kemudian siapa?" beliau menjawab:"Ibumu."Dia bertanya lagi;"kemudian siapa lagi?" beliau menjawab:"Ibumu."Dia bertanya lagi;"Kemudian siapa?" dia menjawab kemudian ayahmu." hadis ini sahih dan dimuat dalam kitab sahih bukhori dan muslim.

Ketiga: Keridhaan Ibu Bapak adalah keridhoan Allah Apa rahasia dibalik ini? kita sebagai makhluk berakal seharusnya berpikir, Cobalah sebentar anda sempatkan melihat kejadian-kejadian di sekitar kita, adanya huru hara,pertengkaran, pertikaian, permusuhan dan sifat-sifat jahat lainnya itu lahir karena kedurhakaan terhadap orang tua. 

Logika kalau terhadap oran tua saja, orang yang telah menyayangi sejak kecil sudah berani durhaka, apa lagi pada orang lain yang tidak pernah menyayangi kita sama sekali? betul tidak ?

Maka Rasulullah dengan ini bersabda : "Keridhoan Allah tergantung kepada keridhoan orang tua dan kemurkaan Allah tergantung kepada kemurkaan orang tua ( Riwayat Tirmidzi)

Hal ini perkara yang tidak dibantahkan, karena terbukti bahwa bakti terhadap Ibu bapak termasuk sumber kerukunan keluarga, dari situ akan tercipta kerukunan di sekelilingnya dan akan terus meluas hingga lingkup kebangsaan. Jadi bakti kepada ibu Bapak punya andil besar dalam memperkokoh kemaslahatan umat manusia di dunia ini. 

Keempat : Doa ibu mustajabah, maka utamakanlah ibu-ibu harus lebih diutamakan walaupun dalam kondisi yang sepenting apapun urusan kita kalau soal ibu jangan dinomor duakan, ditundakan, Kita perlu belajar dari sejarah dahulu ketika terjadi gencatan senjata dengan kaum Quraisy datang ibu salah seorang sahabat yang mendatanginya (yang ketika itu masih musyrik). 

Akan hal itu ia meminta pendapat Rasulullah SAW ia bertanya "Wahai Rasulullah, Ibuku mendatangiku karena rindu padaku. Bolehkah aku menjalin silaturahmi dengan Ibuku?" Beliau menjawab:"Ya,sambunglah silaturahmi dengan ibumu."

Anda bisa membayangkan sendiri betapa memuliakan Islam terhadap ibu (wanita) bahkan keutamaan berjihad di medan perang masih lebih utama mendatangi atau menjalin silaturahmi dengan ibu, ada lagi kisah sang juraij yang sedang sholat dan ibunya memanggil kemudian ia mengabaikan berkali-kali akhirnya ibunya mendoakan karena kesal"Ya Allah, janganlah Engkau matikan ia sebelum ia bertemu dengan seorang wanita pelacur. 

Dan itu pun terjadi juraij berbuat zina, Kisah lengkapnya tentang juraij anda bisa melihat di kita (Shohih muslim-4625) dan masih banyak lagi kisah yang seseorang harus mengutamakan seorang ibu. 

Kelima ; Bahaya durhaka terhadap Ibu bapak wahai kaum muslimin takutlah untuk durhaka pada ibu mu, ingatlah dengan kisah Al-Qomah yang menderita ketika saat ajalnya tiba lantaran durhaka pada ibunya, ingat pula kisah juraij, dan kisah-kisah nyata yang sering kita dengarkan kisahnya saat ini. 

Durhaka yang kadangkala Allah menjatuhkan hukuman kepada si durhaka secara langsung, namun yang jelas durhaka pada Ibu Bapak adalah bentuk perbuatan haram dan dosa besar. 

Rasulullah SAW,beliau bersabda :"Maukah aku ceritakan kepada kalian dosa besar yang paling besar?" Yaitu tiga perkara, yaitu mensyirikkan Allah, mendurhakai kedua ibu bapak, dan bersaksi palsu atau kata-kata palsu (Muslim-126)

Hadirin yang berbahagia dalam berbakti kepada orang tua itu pun ada ilmunya nah diantara contoh-contoh kebaikan terhadap orang tua adalah: Senantiasa khidmat mendengar ucapan mereka, berdiri ketika mereka berdiri untuk menghormatinya, Menaati semua perintah mereka, tidak berjalan didepan mereka dengan tidak sopan, Tidak bersuara lantang kepadanya, atau membentak meskipun dengan kata-kata "Hus",Lalu penuhi panggilnya walaupun sesibuk apapun dirimu/meskipun ketika kamu sedang ibadah mengaji Al-Qur'an atau sholat sunah. Berusaha bertutur dan bersuara yang menyenangkan hati mereka, bersikap ramah (tawadlu) terhadap mereka, Jangan sekali-kali mengungkit kebaikan (berupa pemberian apapun) yang telah diberikan kepada mereka, Jika memandang pandanglah sepenuhnya jangan melirik kepada mereka karena itu akan menyinggung perasaanya, Janganlah bermuka masam di hadapan mereka, dan jangan berpergian kecuali dengan izin mereka.

Hadirin yang dirahmati Allah, Tentang kebaikan kepada orang tua jika kita uraikan satu persatu maka pembahasannya akan sangat panjang, dan tidak mungkin jika kita bahas dalam satu waktu, dari itu maka teruslah semangat untuk menimba ilmu dari guru maupun dari majelis-majelis taklim.

Demikian yang saya sampaikan, apabila ada tutur kata, sikap yang kurang berkenan di hati mohon ma'af sebesar-besarnya. Wassalamu'alaikum Wr.Wb.

Friday, June 24, 2016

Al-Qur'an Jalan hidupku

Hasil gambar untuk al-qur'an petunjuk hidup

Assalamu'alaikum wr.wb

Hadirin semua yang dirahmati Allah

Segala puji bagi Allah, yang telah memberikan segala nikmatnya terus menerus, siang dan malam tanpa perhitungan, yang maha terjaga, yang tidak pernah mengantuk dan tidak tidur, yang maha hidup abadi dan maha memelihara semua mahluknya. Pemberianya tidak terhitung dan terkira, tak ada ungkapan syukur yang terucap dan lisan sang hamba yang lemah ini melainkan ucapan Al-Hamdulillahi robbil'alamin....

Sholawat dan salam senantiasa tercurahkan kepada Nabi kita, Pujaan hati kita, kekasih hati ribuan juta muslim di dunia, Muhammad bin abdillah yang berbudi luhur dan mulia nasabnya dengan semulia-mulia ucapan dan doa baginya .....Allahumma sholli wasallim wabarik alaih wa'ala'alaih...

Hadirin semua yang dirahmati Allah.....
Cukuplah bagi kita sebagai generasi umat isalam saat ini, sebagai Umat Nabi Muhammad yang teristimewa, meyakini dengan sepenuh hati bahwa Al-Qur'an sebagai sebaik-baiknya petunjuk hidup, sumber kebahagian dan jalan keselamatan, Meyakini dan meridhoi semua hal-hal yang telah Allah atur dalam Al-Qur'an yang mulia. Kalau kita menyakini Islam sebagai Agama yang benar di sisi Allah Pasti menyakini pula Wahyu Allah yaitu Al-Qur'an dan menyakini pula Nabi pembawanya Nabi Muhammad SAW, lantas bagi kita generasi muda penerus perjuangan islam apa percaya saja sudah cukup bagi kita ?

Nah kali ini saya akan membahas masalah ini! Perlu diketahui bahwa Tidak di terima Amal shaleh tanpa iman, dan tidak pula dianggap iman tanpa amal shaleh. Kedua kata nabi harus berjalan seiring. 

Iman ibarat akar pohon, dan amal shaleh adalah buahnya. Buah yang banyak serta manis adalah bukti dari kesuburan pohon, dan pohon yang kuat menyebabkan terawatnya buah yang baik. 


Oleh karena itu, keimanan dan perbuatan sangat erat hubungannya kata amal selalu di sertai penyebutannya dengan keimanan. Allah SWT berfirman dalam surat Al-Baqoroh ayat 25 yang artinya : "Dan sampaikanlah kabar gembira kepada orang-orang yang beriman dan berbuat kebajikan, bahwa untuk mereka (disediakan) surga-surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Setiap kali mereka diberi rezeki buah-buahan dari surga, mereka berkata, "Inilah rezeki yang diberikan kepada kami dahulu."Mereka telah diberi (buah-buahan) yang serupa. Dan disana mereka (memperoleh) pasangan-pasangan yang suci. Mereka kekal di dalamnya. 


Nabi juga bersabda yang artinya :"Allah tidak menerima iman tanpa amal perbuatan dan tidak pula menerima amal perbuatan tanpa iman". (HR. Ath-Thabrani)

Hadirin yang berbahagia 

Setelah beriman maka beramal shalih harus berpedoman pada Al-Qur'an sebagai jalan hidup, artinya Al-Qur'an sebagai landasan pertama setiap amal / langkah kita hidup di dunia ini, mencakup segala hal: Pola berfikir, cara bersikap dan bertingkah laku, amaliah ibadah baik yang fardhu maupun yang sunnah. 

Mari sedikit kita uraikan satu persatu,
Yang pertama: Pola berfikir yang sehat adalah pola berfikir yang sesuai dengan Al-Qur'an dan tidak menyimpan dari Al-Qur'an pola yang terbimbing oleh Allah melaui guru yang saleh. 

Sebagai generasi terpilih jauhkan diri kita berfikir bebas yang mengarahkan diri kepada kesesatan, kemusyrikan dan penentang terhadap Al-Qur'an.

Penyakit yang menggejala saat ini orang tidak pernah menyaring apa-apa yang telah kita terima,lebih-lebih yang suka buka-buka internet dan bertanya pada mbah google, banyak yang terjerumus pada kesesatan pemikiran yang banyak dialami oleh pemuda-pemuda yang notaben baru mendalami islam. 

Seharunya mereka mempunyai filter yang kuat dan harus pandai meneliti dan mengetahui sumber situ yang sesuai dengan Al-Qur'an dan ahlus sunnah waljama'ah dan menyaring situs-situs yang berdalih islam tetapi menghancurkan aqidah umat islam.

Lalu filternya apa?...............ya jelas dong filternya harus diperoleh langsung dari guru, ngaji dulu pada guru, kiyai ulama yang shalih langsung dengan waktu yang cukup sehingga memperoleh bekal ilmu agama yang menyeluruh, juga suka duduk di majelis ilmu, majelis dzikir maupun majelis sholawat. 

Yang kedua: Cara bersikap dan bertingkah laku yaitu kita sebagai generasi muda menggunakan pedoman Al-Qur'an dalam bersikap dan bertingkah laku atau dengan kata lain kita memelihara akhlak yang qur'an. Nabi kita adalah cerminaan ahlaq qur'an, kemuliaan akhlaknya adalah pancaran dari nilai-nilai Al-Qur'an yang mulia. 

Kita dengan mengikuti Akhlak nabi berarti kita berakhlakkan Al-Qur'an. Kita berbakti kepada orangtua, menyayangi keluarga, menghormati tetangga, mendo'akan sesama muslim adalah akhlak yang diajarkan nabi. 

Yang ketiga: Memelihara amaliah ibadah baik yang fardhu maupun yang sunnah, keduanya senantiasa kita jaga secara istiqomah hingga akhir hayat, kita jalankan secara istiqomah karena lebih baik dari pada seribu karomah "istiqomah khoirum main alfi karomah dan semua hanya mengharap ridho Allah SWT. 

Kita menjalankan yang wajib itu sudah pasti, betul tidak ? Tapi memelihara yang sunah ini kadang terlupakan, padahal yang sunnah-sunnah ini sebagai penutup apabila ada kekurangan pada ibadah yang fardhu. Para kekasih Allah selalu memelihara yang sunnah dan ia merasa kesunahan itu wajib baginya. 

Apakah kita sudah melaksanakan hal-hal seperti itu hadirin? jawaban ya ada pada diri masing-masing dalam munajat dan tafakur kita nanti bagi yang mau berfikir. 

Hadirin yang berbahagia
Menjadikan Al-Qur'an menjadi jalan hidup juga berarti kita harus senantiasa mempelajari-nya tanpa bosan-bosan dan mengamalkanya, belajar mulai dari buaian hingga liang lahat. Dan kita akan menjadi sebaik-baiknya manusia "Khoirukum man ta'aallamal qur'an wa'allamahu" sebaik-baik kamu adalah orang yang belajar al-qur'an dan mengajarkanya. 

Di akhir ceramah ini saya ingin menyimpulkan inti pembahasan ini agar mudah kita ingat. Menjadikan Al-Qur'an sebagai jalan hidup adalah memelihara amal kebaikan yang diajarkan oleh Rasulullah secara istiqomah karena Allah yang didahului dengan keimanan, serta memelihara yang tiga : Menjaga pola berfikir sehat sesuai Al-Qur'an dan sunnah dengan belajar ilmu agama pada guru yang shalih, berbudi pekerti Al-Qur'an ( yakni akhlak rasul ), dan menjaga keistiqomahan dalam beribadah yang wajib maupun sunnah. 

Saya akhiri ceramah ini semoga dapat bermanfaat,kurang lebihnya mohon ma'af billahitaufiq walhidayah,ihdinassirotol mustakim...

Wassalmu'alaikum wr.wb

Thursday, June 23, 2016

Pacaran Menurut Pandangan Islam

Hasil gambar untuk pacaran pandangan islam

Assalamualaikum wr.wb

Yang terhormat bapak ibu sekalian.
Pertama-tama marilah kita panjatkan puji beserta syukur kita kehadiran Allah SWT yang mana hingga saat sekarang ini kita masih di beri kesempatan dan kesehatan untuk berkumpul di tempat yang kita cinta ini. 

Shalawat berangkaikan salam kita hadiahkan kepada roh junjungan alam yakni nabi kita Muhammad SAW. Semoga kita mendapat sapaatnya di kemudian hari nanti. 

Baiklah tanpa memperpanjang mukodimah, saya akan memasuki judul ceramah saya yaitu tentang berpacaran. Seperti yang kita ketahui bersama, bahwa pacaran kini sudah menjadi hal yang biasa tengah-tengah kalangan masyarakat indonesia khususnya. Masyarakat tidak menyadari bahwa pacaran yang dilakukan oleh anak muda zaman sekarang sudah sangat jauh dari kebenaran akhlak seorang muslim yang sebenarnya. 

Mungkin hal ini dipicu karena kisah-kisah roman yang beredar bebas di media-media. Media tv khususnya. Disana hampir 60% dari keseluruhan tayangan yang ada adalah seputar kisah roman. Kalau kita tinjau kembali, pacaran itu sebenarnya merupakan bagian dari kebudayaan barat yang sangat tidak sesuai dengan budaya ketimuran. Dalam kamus besar bahasa indonesia pacaran memiliki beberapa pengertian:

1. Pergaulan yang dilakukan antara perempuan dengan laki-laki dengan bebas, untuk mencapai kesenangan mereka dengan bersenang-senang.

2. Berzina dan berkencan juga masuk dalam pengertian pacaran
3. Bertemu dan ingin menuju ke fase berikutnya yaitu Pernikahan

Berdasarkan pengertian diatas, jelas untuk point pertama dan kedua dilarang oleh agama islam. 

Contoh ceramah tentang pacaran menurut pandangan islam perkawinan merupakan sunnah Rasulullah dengan arti bahwa suatu perbuatan yang sangat dianjurkan oleh Rasulullah agar kaum muslimin melakukannya. Orang yang anti perkawinan dicela oleh Rasullulah,berdasarkan hadits yang maknanya :

Contoh ceramh tentang pacaran menurut pandangan islam pada dasarnya suatu perkawinan atau pernikahan baru terjadi setelah melewati beberapa tahapan atau proses yaitu pertama tahap penjajakan,kedua tahap peminangan dan yang ketiga tahap pertunangan. 

Pihak keluarga laki-laki mungkin yang melakukan tahap penjajakan yang ditujukan pastinya kepada pihak perempuan atau sebaliknya, atau masing-masing dari pihak keluarga.

Dalam hal yang tertera diatas, orang tua memiliki peran paling besar dalam melihat dan mengawasi tentang seberapa jauh pergaulan yang telah dilakukan oleh anak-anaknya. Terutama yang berhubungan dengan lawan jenisnya, dengan kata lain mengawasi seorang anak untuk bergaul terlalu bebas terhadap seseorang yang merupakan bukan muhrim. 

Oleh karenanya keputusan yang bijak seorang orang tua menikahkan anaknya apabila memang sudah masuk saatnya untuk menikah, maka lakukanlah pernikahan segera mungkin untuk menghindari perzinaan.

Untuk saat ini, hanya itulah yang mungkin dapat saya sampaikan saya berharap apa-apa yang sudah saya sampaikan tadi bisa jadi renunga bagi kita semua. Dan juga semoga kita semua terhindar dari perbuatan perzinaan. Wabillahi taufik Wal Hidayah Wassalam Wr.Wb

Wednesday, June 22, 2016

Mau Tahu..!!! Setan Masuk Kedalam Diri Kita Melalui Pintu Apa?

Hasil gambar untuk ceramah ajaran islam

Assalamualaikum...wr.wb

Hati manusia bagaikan benteng,sedangkan setan adalah musuh yang senantiasa mengintai untuk menguasai benteng tersebut. Kita harus bisa menguasai benteng kita sendiri, bukannya benteng kita kuasai oleh setan.

Jika kita ingin memiliki kemampuan untuk menjaga pintu benteng kita agar tidak di kendalikan oleh setan, kita harus mengetahui pintu-pintu mana saja yang dijadikan setan sebagai jalan untuk menguasai benteng tersebut.

Melindungi hati dari gangguan setan adalah wajib, oleh karena itu mengetahui pintu masuknya setan itu merupakan salah satu syarat untuk melindungi hati kita maka kita diwajibkan untuk mengetahui pintu-pintu mana saja yang dijadikan jalan untuk menguasai hati manusia.

Pintu tempat masuknya setan adalah semua sifat kemanusiaan manusia yang tidak baik. Berarti pintu yang akan dimasuki setan sebenarnya sangat banyak,Namun kita akan membahas pintu-pintu utama yang dijadikan prioritas oleh setan untuk masuk menguasai manusia. Di antara pintu-pintu besar yang akan dimasuki setan itu adalah:

1. Marah

Marah adalah kalahnya tentara akal oleh tentara setan. Bila manusia marah maka setan bisa mempermainkannya seperti anak-anak mempermainkan kelereng atau bola. Orang marah adalah orang yang sangat lemah di hadapan setan.

2. Hasad

Manusia bila hasad dan tamak menginginkan sesuatu dari orang lain maka ia akan menjadi buta. Rasulullah bersabda : "Cintamu terhadap sesuatu bisa menjadikanmu buta dan tuli" Mata yang bisa mengenali pintu masuknya setan akan menjadi buta bila ditutupi oleh sifat hasad dan ketamakan sehingga tidak melihat.

Saat itulah setan mendapatkan kesempatan untuk masuk ke hati manusia sehingga orang itu mengejar untuk menuruti syahwatnya walaupun jahat.

3. Perut Kenyang

Rasa kenyang menguatkan syahwat yang menjadi senjata setan. Dalam satu riwayat disebutkan bahwa iblis pernah menampakkan diri di hadapan Nabi Yahya bin Zakariyya A.S beliau melihat pada setan beberapa belenggu dan gantungan pemberat untuk segala sesuatu seraya bertanya.

Wahai iblis belenggu dan pemberat apa ini? Setan menjawab: ini adalah syahwat yang aku gunakan untuk menggoda anak cucu Adam. Yahya bertanya: Apa hubungannya pemberat ini dengan manusia ? Setan menjawab: Bila kamu kenyang maka aku beri pemberat sehingga engkau enggan untuk sholat dan dzikir. Yahya bertanya lagi: Apa lainya ? Tidak ada! Jawab setan. kemudian Nabi Yahya berkata: Demi Allah aku tidak akan mengenyangkan perutku dengan makanan selamanya. Iblis berkata. Demi Allah saya tidak akan memberi nasehat pada orang muslim selamanya.

Kebanyakan makan mengakibatkan munculnya enam hal tercela :
- Menghilangkan rasa takut kepada Allah dari hatinya
- Menghilangkan rasa kasih sayang kepada makhluk lain karena ia mengira bahwa semua makhluk sama kenyangnya dengan dirinya.
- Mengganggu ketaatan kepada Allah
- Bila bicara tentang ilmu maka pembicaraanya tidak bisa menembus hati manusia.
- Akan terkena banyak penyakit jasmani dan rohani

4. Cinta Perhiasan Dan Perabotan Rumah Tangga

Bila setan melihat hati orang yang sangat mencintai perhiasan dan perabotan rumah tangga maka iblis bertelur dan beranak dan menggodanya untuk terus berusaha melengkapi dan membaguskan semua perabotan rumahnya, menghiasi temboknya, langit-langitnya dst. Akibatnya umurnya habis disibukan dengan perabotan rumah tangga dan melupakan dzikir kepada Allah.

5. Tergesa-gesa dan Tidak Melakukan Recheck

Rasulullah pernah bersabda: "Tergesa-gesa termasuk perbuatan setan dan hati-hati adalah dari Allah SWT. Allah berfirman: Manusia diciptakan tergesa-gesa dalam ayat lain ditegaskan: Sesungguhnya manusia itu sangat tergesa-gesa.

Mengapa kita dilarang tergesa-gesa? Semua perbuatan harus dilakukan dengan pengetahuan dan penglihatan mata hati. Penglihatan mata hati membutuhkan perenungan dan ketenangan.

Sedangkan tergesa-gesa menghalangi itu semua. Ketika manusa tergesa-gesa dalam melakukan kewajiban maka setan menebarkan kejahatanya dalam diri manusia tanpa disadari.

6. Mencintai Harta

Kecintaan terhadap uang dan semua bentuk harta akan menjadi alat hebat bagi setan. Bila orang memiliki kecintaan kuat terhadap harta maka hatinya akan kosong. Kalau dia mendapatkan uang sebanyak satu juta di jalan maka akan muncul dari harta itu sepuluh syahwat dan setiap syahwat membutuhkan satu juta. Demikianlah orang yang punya harta akan merasa kurang dan menginginkan tambahan lebih banyak lagi. 

7. Taa'assub Bermadhzab Dan Meremehkan Kelompok Lain

Orang yang Taa'assub dan memiliki anggapan bahwa kelompok lain salah sangat berbahaya. Orang yang demikian akan banyak mencaci maki orang lain. Meremehkan dan mencaci maki termasuk sifat binatang buas. Bila setan menghiasi pada manusia bahwa ta'assub itu seakan-akan baik dan hak dalam diri orang itu maka ia semakin senang untuk menyalahkan orang lain dan menjelekinya.

8. Kikir Dan Takut Miskin

Sifat kikir ini mencegah seseorang untuk memberikan infaq atau sedekah dan selalu menyeru untuk menumpuk harta kekayaan dan siksa yang pedih adalah janji orang yang  menumpuk harta kekayaan tanpa memberikan haknya kepada fakir miskin. 

Khaitsaman bin Abdur Rahman pernah berkata: Sesungguhnya setan berkata: Anak cucu Adam tidak akan akan mengalahkanku dalam tiga hal perintahku: Aku perintah untuk mengambil harta dengan tanpa hak, menginfaqkannya dengan tanpa hak dan menghalanginya dari hak kewajibannya (zakat).

Sufyan berkata: Setan tidak mempunyai senjata sehebat senjata rasa takutnya manusia dari kemiskinan. Apabila ia menerima sifat ini maka ia mengambil harta tanpa hak dan menghalanginya dari kewajiban zakatnya. 

9. Memikirkan Dzat Allah 

Orang yang memikirkan dzat Allah tidak akan sampai kepada apa yang diinginkan ia akan tersesat karena akal manusia tidak akan sampai kesana. Ketika memikirkan dzat Allah ia akan terpeleset pada kesyirikan. 

10. Suudzon Terhadap Orang Islam / Ghibah. 

Allah berfirman dalam Surat Al Hujuroot 12 sbb ;

Artinya : "Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan dari prasangka, sesungguhnya sebagian prasangka itu adalah dosa dan janganlah kamu mencari kesalahan orang lain dan janganlah  kebahagian kamu menggunjing kebahagian yang lain. 

Sukakah salah seorang di antara kamu memakan daging saudaranya yang sudah mati ? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang.

Rasulullah pernah bersabda:"Jauhilah tempat-tempat yang memunculkan prasangka buruk. 

Kalau ada orang yang selalu suudzon dan selalu mencari cela orang lain maka sebenarnya ia adalah orang yang batinnya rusak. Orang mukmin senantiasa mencari maaf dan ampunan tetapi orang munafik selalu mencari cela orang lain. 

Itulah sebagian pintu-pintu masuknya setan untuk menguasai benteng hatinya. Kalau kita teliti secara mendetail kita pasti tidak akan mampu menghitung semua pintu masuknya setan ke dalam hati manusia

Sekarang bagaimana solusi dari hal ini ? Apakah cukup dengan zikrullah dan mengucapkan "Laa haula wa laa quwwata illa billah ? Ketahuilah bahwa upaya untuk membentengi hati dari masuknya serbuan setan adalah dengan menutup semua pintu masuknya setan dengan membersihkan hati kita dari sifat-sifat tercela yang disebutkan di atas. 

Bila kita bisa memutuskan akar semua sifat tercela maka setan mendapatkan berbagai halangan untuk memasukinya ia tidak bisa menembus ke dalam karena zikrullah. Namun perlu diketahui bahwa zikir tidak akan kokoh di hati selagi hati belum dipenuhi dengan ketakwaan dan dijauhkan dari sifat-sifat tercela. 

Bila orang yang hatinya masih diliputi oleh akhlak tercela maka zikrullah hanyalah omongan jiwa yang tidak menguasai hati dan tidak akan mampu menolak kehadiran setan. Oleh sebab itu Allah berfirman : Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa bial mereka di timpa was-was dari syaitan, mereka ingat kepada Allah, maka ketika itu juga mereka melihat kesalahan-kesalahannya. "(Al-Aa'raaf : 201)

Perumpamaan setan adalah bagaikan anjing lapar yang mendekati anda. Bila anda tidak memiliki roti atau daging pasti ia akan meninggalkanmu walaupun cuma menghardiknya dengan ucapan kita. Tapi bila di tangan kita ada daging maka ia tidak akan pergi dari kita walaupun kita sudah berteriak ia ingin merebut daging dari kita. Demikian juga hati bila tidak memiliki makanan setan akan pergi hanya dengan dzikrullah. 

Syahwat bila menguasai hati maka ia akan mengusir dzikrullah dari hati ke pinggirnya saja dan tidak bisa merasuk dalam relung hati. sedangkan orang-orang muttaqin yang terlepas dari hawa nafsu dan sifat-sifat tercela maka ia akan dimasuki setan bukan karena syawat tapi karena kelalaian dari dzikrullah apabila ia kembali berdzikir maka setan langsung lari. Inilah yang ditegaskan firman Allah dalam ayat sebelumnya:

Artinya: "Apabila kamu membaca Al Qur'an, hendaklah kamu meminta perlindungan kepada Allah dari setan yang terkutuk. Sesungguhnya setan tidak ada kekuasaanya atas orang-orang yang beriman dan bertawakal kepada Tuhannya. Sesungguhnya kekuasaan (setan) hanyalah atas orang-orang yang mengambilnya jadinya pemimpin dan atas orang-orang yang mempersekutukannya dengan Allah. (An Nahl :98-100)

Mengapa Rasulullah SAW pernah bersabda: Bila Umar RA melewati suatu lereng maka setan mengambil lereng selain yang dilewati umar ? Karena Umar memiliki hati yang bersih dari sifat-sifat tercela sehingga setan tidak bisa mendekat. Kendatipun hati berusaha menjauhkan diri dari setan dengan dzikrullah tapi mustahil setan akan menjauh dari kita bila kita belum membersihkan diri dari tempat yang disukai setan yaitu syahwat, seperti orang yang meminum obat sebelum melindungi diri dari penyakit dan perut masih disibukan dengan makanan yang keras dicerna. 

Taqwa adalah perlindungan hati dari syahwat dan nafsu apabila zikrullah masuk kedalam hati yang kosong dari zikir maka setan mendesak masuk seperti masuknya penyakit bersamaan dengan dimakanya obat dalam perut yang masih kosong. 

Allah SWT Berfirman: 

Artinya : Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat peringatan bagi orang-orang yang mempunyai hati atau yang menggunakan pendengarnya, sedang dia menyaksikannya ( Qaaf : 37)

Wassalamualaikum wr.wb.

Manfaat Gerakan-Gerakan Sholat Yang Sangat Berpengaruh Terhadap Otak

Hasil gambar untuk gerakan sholat otak

Assalamualaikum wr.wb

Sholat yang merupakan ibadah wajib yang harus dilakukan setiap hari, ternyata banyak sekali pengaruhnya terhadap kesehatan dan perkembangan kebaikan otak manusia. Sholat adalah salah satu diantara aktivitas yang berpengaruh terhadap kebaikan otak (jasmani) sekaligus rohani. 

Gerakan - gerakan yang sangat berpengaruh terhadap otak, diantaranya :

1. Ruku

Rutinitas ruku sebanyak 17 kali dalam 5 waktu sholat sehari semalam bermanfaat meningkatkan refleks,selalu siap sedia dalam berbagai keadaan. Dengan demikian, mekanisme pengaturan tekanan darah dan irama jantung akan terjaga. Suplai darah ke otak yang meningkat saat melakukan gerakan ini juga mengoptimalkan oksigenasi sel-sel saraf ke otak sehingga fungsi sel-sel di otak (sebagai gudang memori dan pengendali kerja seluruh sistem organ tubuh) menjadi optimal. 

Inilah esensi dari sabda Rosululloh SAW yang diriwayatkan oleh Hasan Al-Bashri bahwa Alloh SWT tidak melihat seseorang hamba yang tidak menegakkan punggungnya antara ruku dan sujud, akibat oksigenasi sel-sel saraf otak proses berpikir manusia dalam menentukan keputusan lebih jernih, mampu menimbang mana yang baik dan mana yang benar. 

Sehingga sholat juga menjadi sarana untuk menjaga agar tetap berada di jalan kebenaran sesuai firmanya: "Dirikanlah sholat! Sesungguhnya sholat itu menghalangi perbuatan keji dan mungkar." (Al-Ankabut : 45)

2. I'tidal

I'tidak atau gerakan setelah ruku adalah gerakan kembali ke posisi tegak. Posisi ini membantu metabolisme otak dan jantung agar bekerja optimal. Oleh karena itu, dalam i'tidal aliran darah yang tadinya terfokus di kepala setelah suku akan turun ke badan sesuai gravitasi. 

Gerakan takbir bersamaan dengan menegakkan badan saat i'tidal menyebabkan stimulus pada cabang besar saraf di bahu ketiak yang merupakan cabang saraf yang melayani organ jantung, paru-paru dan sebagian organ pencernaan, ketika mengangkat kedua lengan, paru-paru akan mengembang sehingga dapat meningkatkan masuknya oksigen. 

Saat kedua lengan bergerak turun untuk kemudian berada di samping kanan dan kiri badan, sisa pembakaran atau metabolisme yang bermuatan negatif dikeluarkan bersamaan dengan hembusan nafas.

3. Sujud

Gerakan sujud akan membuat otot dada dan otot sela iga menjadi kuat sehingga rongga dada bertambah besar dan paru-paru berkembang dengan baik sehingga dapat menghisap udara. Lutut yang berbentuk sudut yang tepat memungkinkan otot-otot perut berkembang dan mencegah kegombyongan di bagian tengah. 

Gerakan sujud ini juga menambah aliran darah ke bagian atas tubuh terutama kepala (mata,telinga,hidung) serta paru-paru dan memungkinkan dibersihkan toksin-toksin oleh darah. Bagi wanita hamil gerakan sujud ini juga bermanfaat mempertahankan posisi janin yang sudah benar, mengurangi tekan darah tinggi, menambah elastisitas tulang, menghilangkan egoisme dan kesombongan. 

Meningkatkan kesabaran dan kepercayaan kepada Allah SWT. Sehingga akan menghasilkan energi bathin yang tinggi di seluruh tubuh. Posisi ini menunjukkan ketundukkan dan kerendahan hati tertinggi ( menyerahkan diri). Maka itu tak heran jika mulanya seorang sholat dalam keadaan lelah, mengantuk dan lemas akan kembali segar setelah sujud. 

4. Duduk Di Antara Dua Sujud

Duduk tachiyat pertama disebut duduk iftiros atau duduk di antara dua sujud. Pada posisi ini otot-otot pangkal paha yang di dalamnya ada salah satu saraf pangkal paha yang besar yaitu di atas rumit kaki berfungsi sebagai penyangga. 

Gerakan ini menyebabkan otot-otot di bagian ini terpijit (refleksi). Pijatan ini bermanfaat melindungi diri dari penyakit syaraf pangkal paha (neuralgi) yang terasa sakit dan nyeri sehingga kaki tidak dapat digerakkan, juga membantu meregangkan cabang saraf tulang belakang, segmen dada dan punggung bagian bawah serta pinggul. Tulang ekor sebagai tempat keluar cabang saraf juga akan meregang. 

Pada posisi ini serabut saraf pinggang ke 2 dan 3 ( daerah paha isi dalam ), daerah tulang kering dan segmen ekor ke 1 (punggung kaki) akan terstimulasi (refleksi). 

Segmen saraf ini melayani organ liver, ginjal, usus, saluran pembuangan (dubur), kelenjar prostat (laki-laki),rahim (perempuan), penis dan vagina sehingga gerakan ini kemungkinan besar dapat mengoptimalkan kinerja organ-organ tersebut. 

Organ-organ genetalia dan enzim pencernaan juga akan bekerja secara optimal sehingga dapat mencerna dan mengolah material makanan untuk kemudian menyerapnya sesuai kebutuhan tubuh. Dengan demikian sisa-sisa pencernaan yang tidak diperlukan akan dikeluarkan pada saat buang air besar. 

5. Tahiyatul Akhir

Dari sisi kesehatan nyata, gerakan salam juga merangsang refleksi di kanan kiri leher sehingga bisa mengendalikan tekanan darah dan irama jantung. Inilah bagian dari relaksasi penutup exercise lahir bathin yang dilakukan dalam sholat. 

Demikianlah diantara uraian tentang otak,potensi dan kelebihannya serta perhatian Allah terhadap nikmat otak tersebut. Semoga dengan mengetahui ini akan bisa membuat kita lebih "SYUKUR" terhadap nikmat Allah yang bernama otak tersebut, selanjutnya akan mendapat tambahan "nikmat" dari-Nya melalui penggunaan otak secara maksimal. 

Wassalamualaikum wr.wb

Tuesday, June 21, 2016

Pergaulan Bebas

Hasil gambar untuk ajaran islam

Assalamualaikum Wr.Wb

Segala puji kita panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala nikmatnya yang telah diberikan kepada kita semua. Nikmat sehat,nikmat taufik hidayah inayah, dan nikmat yang paling besar adalah nikmat iman dan islam. shalawat serta salam tak lupa kita sanjungkan kehariban nabi besar Nabi Muhammad SAW.

Bapak-bapak,ibu-ibu dan teman-teman sekalian. Sekarang ini, kita berada dizaman kebebasan, yaitu zaman dimana nilai-nilai keagamaan yang kita anut sudah tidak lagi menjadi bingkai kita dalam berperilaku. 

Pergaulan bebas merupakan sesuatu yang marak terjadi saat ini. Pergaulan bebas dapat menjangkit siapapun. Ini merupakan penyakit yang menyarang pribadi-pribadi labil seperti para remaja. Mereka mencoba apapun, tanpa memedulikan batasan yang sudah ditetapkan oleh agama,lingkungan sosial dan hukum. Pergaulan bebas sendiri di artikan sebagai suatu pergaulan yang tidak memiliki batasan, mengabaikan norma-norma agama maupun masyarakat. Karena itu, pergaulan bebas cenderung mengarah pada hal-hal yang negatif, seperti seks bebas, pemakaian narkoba dan lain-lain.

Remaja-remaja kita yang merupakan generasi penerus bangsa telah dibutakan dengan budaya-budaya barat yang bebas. Mereka bergaul tanpa adanya batasan. Tidak algi mengenal mana yang benar dan mana yang salah, oleh karena itu banyak sekali remaja-remaja berseragam yang sudah kehilangan kehormatanya.

Hal ini dikarenakan kurangnya ilmu agama yang diajarkan di lingkungan keluarga,sekolah,maupun masyarakat. Lemahnya iman dan kurangnya pemahaman agama yang kuat bagi remaja juga dapat menjadi salah satu penyebeb terjadinya pergaulan bebas. Sesungguhnya islam telah mengatur etika pergaulan bagi remaja. Perilaku tersebut merupakan batasan-batasan yang dilandasi nilai-nilai agama. Oleh karena itu, sudah seharusnya para remaja memperhatikan dan melaksanakan etika-etika pergaulan dalam pandangan islam untuk mencegah terjadinya sesuatu yang dilarang Allah SWT. Perilaku yang menjadi batasan dalam pergaulan bebas adalah :

1. Menutup Aurat

Islam telah mewajibkan laki-laki dan perempuan untuk menutup aurat demi menjaga kebersihan diri dan kehormatan hati. Aurat merupakan anggota tubuh yang harus ditutupi dan tidak boleh diperlihatkan kepada orang yang bukan mahramnya. Disamping menutup aurat,pakaian yang dikenakan juga tidak boleh ketat sehingga memperhatikan lekuk anggota tubuh,dan juga tidak boleh tipis atau transparan. 

2. Menjauhi perbuatan Zina

Pergaulan antara laki-laki dengan perempuan diperbolehkan selama masih ada batas dan tidak membuka peluang terjadinya perbuatan dosa islam adalah agama yang menjaga kesucian,pergaulan yang dilandasi oleh nilai-nilai kesucian. Dalam pergaulan dengan lawan jenis harus dijaga jarak sehingga tidak ada kesempatan terjadinya kejahatan seksual yang dapat merugikan diri pelaku,keluarga dan masyarakat sekitar. Allah SWT berfirman dalam Qur'an surat Al-Isra ayat 32 yang artinya :
"Dan janganlah kamu mendekati zina sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji dan suatu jalan yang buruk". 

Dalam rangka menjaga kesucian pergaulan remaja agar terhindar dari perbuatan zina, islam telah membuat batasan-batasan sebagai berikut :

a). Laki-laki tidak boleh berdua-duan dengan perempuan yang bukan mahramnya. Jika laki-laki dan perempuan di tempat sepi maka yang ketiga adalah setan. Mula-mula saling berpandangan,lalu berpegangan, dan akhirnya menjurus pada perzinaan, itu semua adalah bujuk rayu setan. 

b). Laki-laki dan perempuan yang bukan muhrim tidak boleh bersentuhan secara fisik. Saling bersentuhan yang dilarang dalam islam adalah sentuhan yang disengaja dan disertai nafsu birahi. tetapi bersentuhan yang tidak disengaja tanpa disertai nafsu birahi tidaklah dilarang.

Allah SWT memrintahkan kaum laki-laki dan perempuan untuk menahan pandangan,sebagaimana Firman Allah dalam QS An-Nur 30-31 : Katakanlah kepada orang laki-laki yang beriman, hendaklah mereka menahan pandanganya, dan memelihara kemaluannya yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka, sesungguhnya Allah maha mengetahui apa yang mereka perbuat. 

Katakanlah kepada perempuan yang beriman, Hendaklah mereka menahan pandangannya (daripada memandang yang haram). Ayat diatas mengisyaratkan bahw Allah memerintahkan agar laki-laki dan perempuan menjaga pandangannya. Hakikat perintah ini mengandung hukum wajib. Lalu Allah menjelaskan bahwa yang demikian itu lebih suci dan lebih bersih bagi kehidupan mereka. 

Allah memerintahkan untuk menahan pandangan karena memandang kepada orang yang diharamkan termasuk bagian dari zina, sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW: "Setiap anak adam pasti mendapat bagian dari zina yang tidak terelakan kedua bata berzina dan zinanya adalah memandang, kedua telinga berzina dan zinanya adalah mendengar, lisan berzina dan zinanya adalah berbicara, tangan berzina dan zinanya adalah memegang, kaki berzina dan zinanya adalah berjalan dan hati yang menarik dan berangan-angan lalu kemaluan membenarkan atau mendustakan itu disebut zina karena laki-laki merasakan nikmatnya memandang keindahan tubuh wanita. Pandangan itu masuk ke dalam hati orang yang memandang sehingga bati seorang laki-laki terpikat dan membayangkannya. Maka timbul keinginan dan berusaha untuk melampiaskan keinginan syahwat kepadanya. 

Oleh karena itu, sebagai orang yang beragama kita harus menjauhi perbuatan zina, dan membatasi pergaulan terhadap orang yang bukan mahramnya. 

Demikian saya akhiri kurang lebihnya mohon maaf. Wabilahi taufik wal hidayah, Wasalamualaikum Wr.Wb.

Tentang Kesabaran


Assalamu'alaikum Wr.Wb.....

Bapak-bapak,ibu-ibu dan saudara-saudara sekalian yang saya hormati pertama kali,marilah kita memanjatkan puji syukur yang tiada terhingga kepada Allah SWT. Karena dia telah memberi kita karunia dan nikmat yang sangat besar yaitu umur yang panjang,kesehatan yang baik, dan kesempatan yang luang sehingga kita semua bisa menghadari acara............................

Tanpa ijin dari Allah tak mungkin kita bisa hadir dan bermuwajahah di tempat ini. kedua kalinya, semoga keselamatan dan kesejahteraan tetap di limpahkan Allah kepada panutan kita semua,yakni Rasulullah SAW, berikut para keluarganya,para sahabatnya,para ulama-ulama dan segenap pengikutnya, umat islam sekalian Amiin.....

Para Bapak,ibu dan saudra-saudara sekalian. Seorang muslim harus memiliki ahlak kenabian,yaitu akhlakul karimah. Selama kita tidak mempunyai budi pekerti yang baik, maka belumlah dikatakan beriman. Salah satu dari sekian banyak akhlakul karimah adalah sabar. Karena sabar adalah ciri orang yang mukmin. 

Sabar merupakan kekuatan dan daya positif yang mendorong jiwa untuk menunaikan kewajiban. Di samping itu, sabar adalah suatu kekuatan yang mampu menghalangi seseorang dalam melakukan kemaksiatan. 

Rasulullah SAW bersabda, sabar adalah cahaya artinya bahwa kesabaran itu merupakan hidayah yang datang dari Allah. Yakni sebuah penerang yang membimbing seseorang untuk dapat mengenal Allah SWT dan rasulnya serta mengetahui maupun mengamalkan ajaran-ajaranya, perintah-perintahnya dan menjauhi semua laranganya.  Oleh karena itu  seseorang yang tetap tegak bertahan sehingga dapat menundukan dorongan hawa nafsu secara terus menerus, maka ia termasuk orang yang sabar. Sayidina Ali bin Abu Thalib pernah berpesan, seseorang tidak boleh takut kecuali kepada dosanya,tidak boleh berharap kecuali kepada tuhannya. Jika belajar tidak boleh malu seandainya ia tidak tahu. Tidak boleh malu menyatakan aku tidak bisa. Dan ketahuilah bahwa sabar dalam menghadapi segala masalah seperti kepala di badan,lalu jika kepala itu terlepas dari badanya,maka rusaklah badan tersebut. Demikian juga jika sabar lepas dari suatu urusan,maka rusaklah urusan itu. 

Bapak-bapak,ibu-ibu dan saudara-saudara yang di rahmati Allah. Untuk mengukur sejauh mana kadar keimanan dan kesabaran seseorang, maka Allah lalu melimpahkan suatu ujian. Hanya saja ujian tersebut ada yang ringan dan ada yang berat. 

Ujian atau cobaan itu adakalanya berupa kenikmatan,misalnya harta benda, jabatan dan sebagainya. Ada pula dalam bentuk yang tidak menyenangkan,seperti musibah dan penderitaan. Terhadap ujian itu,baik yang mengandung kenikmatan atau musibah,maka sifat sabar adalah sesuatu yang dapat menjadikan penawar. 

Sabar akan memancarkan sinar yang memelihara seseorang sehingga ia tidak jatuh kepada kekufuran. Sebab banyak kasus,orang yang ditimpa musibah kemudian imannya menjadi lemah lalu kufur (murtad). karena itulah sebagai seorang muslim kita wajib meneguhkan hati dalam menghadapi cobaan dari Allah. Marilah kita hadapi semua itu dengan tenang dan sabar. 

Dalam masalah ini, menyadari bahwa Allah Maha Kuasa dan Maha Rahman akan dapat menumbuhkan sifat sabar di dalam hati. Tanamkan suatu keyakinan bahwa Allah yang memberi ujian kepada kita dan Allah juga memberi Rahmat. 

Setiap kesulitan dan cobaan hidup, apapun bentuknya, adalah datang dari Allah. Sekali-kali manusia tidak dapat menolak dan tidak pula dapat memaksa agar Allah memberi rahmatnya. 

Para hadirin rahimakumullah....
Dalam Al-Qur'an surat Al-Ahzab ayat 17 sudah dijelaskan yang artinya Katakanlah : Siapakah yang dapat melindungi kamu dari (takdir) Allah jika Dia menghendaki rahmat untuk dirimu? dan orang-orang munafik itu tidak memperoleh bagi mereka pelindung dan penolong selain Allah

Orang yang mampu belajar dalam menghadapi ujian atau cobaan, maka derajat kemuliannya akan ditinggikan oleh Allah. Sabar yang dimaksudkan ialah bertahan pada iman dan tidak mengeluh dalam merasakan cobaan yang tidak menyenangkan itu. 

Diriwayatkan bahwa seorang sahabat bernama khabab sedang mengahadapi cobaan. Ia mendatangi Rasulullah SAW, yang ketika itu duduk bersandar surban di bawah naungan Ka'bah. Kepada Rasulullah. Khabab mengeluh dan menceritkan tentang hidupnya yang selalu menderita. Bertubi-tubi musibah telah menimpanya. 

Katanya kepada Rasulullah, Wahai Rasul,doakanlah agar Allah menolong kami sehingga kami terlepas dari ujian hidup!

Rasulullah menjawab, Perlu engkau ketahui wahai Khabab,bahwa di jaman dahulu yaitu jamanya umat sebelum kita,terkadang mereka disiksa dengan cara tubuhnya ditanam di dalam liang atau dibelah dengan gergaji. Meskipun demikian, mereka tetap memegang teguh agamanya dan tidak merubah pendirianya sedikitpun. 

Rasulullah kemudian mengemukkan firman Allah yang artinya :
Dan sungguh akan kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan,kelaparan,kekurangan harta,jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar. 

(yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah,mereka mengucapkan : Inna lillaahi wa innaa ilaihi raajia'uun. Mereka itulah yang mendapatkan kebekatan yang sempurna dan rahmat dari Tuhan mereka dan mereka itulah orang-orang yang mendapatkan petunjuk (Al-Baqarah Ayat : 155 - 157 )

Jika cobaan atau ujian hidup dihadapi dengan sabar,ikhlas, tidak berkeluh kesah, tetapi berikhtiar mencari jalan pemecahannya secara baik, maka Allah pasti memudahkan bagi kita dalam urusan ini. Disamping dapat memecahkan masalah yang kita hadapi, tentu Allah akan memudahkan bagi kita terhadap masalah hisab. 

Allah akan memberi pahala,memberkati kehidupan sehingga timbangan amal pahala kita lebih berat dibanding dengan dosa kita. Jadi jika seseorang itu mampu menghadapi ujian dengan sabar dan ikhlas, maka ia termasuk orang yang tulus dalam menempuh ujiat itu. Jika tidak sabar, berarti ia gagal dan masuk dalam golongan orang yang berputus asa. 

Para hadirin rahimakumullah, 
banyak orang yang beranggapan bahwa kesabaran itu berarti merendahkan diri dan menyerahkan kepada keadaan begitu saja. Kesabaran berarti membiarkan diri hanyut dalam kondisi atau menghentikan usaha tanpa mencarijalan keluarnya, tanpa mau memperbaiki dan melakukan usaha. 

Sebenarnya anggapan seperti itu tidaklah benar. Sabar yang dimaksud oleh agama adalah ikhlas dalam menghadapi cobaan atau ujian dengan cara baik,berusaha mencari jalan keluar yaitu ikhtiar, dan tetap bertahan untuk teguh dalam iman serta berkurang amal shalih yang dijalankan. 

Demikianlah Akhlakul karimah berupa kesabaran yang harus kita tanamkan dalam jiwa ini. Agar kita melatihnya setiap saat dalam pergaulan sehari-hari, Jika kita menjadi orang yang sabar, Insya Allah akan disukai orang lain di tengah-tengah masyarakat. 

Demikian Kumpulan Ceramah Agama Islam singkat yang bisa saya sampaikan dalam kesempatan ini. Jika ada kesalahan, maka hal itu karena khilaf dan kebodohan ilmu saya, mohon maaf atas segala kekuranganya. Bilahit taufiq wal hidayah. Wassalamu'alaikum Wr.Wb

Anda Terkena Diabetes? Ini Solusinya,,,Klik!